By : Adri Yasper Teknik Mesin Universitas Andalas 2015 …. Tapi, Kini negeri ini berubah jadi negeri copet, maling dan rampok, Bandit, makelar, pemeras, pencoleng, dan penipu Negeri penyogok dan koruptor, Negeri yang banyak omong, Penuh fitnah kotor Begitu banyak pembohong Tanpa malu mengaku berdemokrasi Padahal dibenak mereka mutlak dominasi uang dan materi Tukang dusta, jago intrik dan ingkar janji Kini Mobil, tanah, deposito, dinasti, relasi dan kepangkatan, Politik ideologi dan kekuasaan disembah sebagai Tuhan Ketika dominasi materi menggantikan tuhan Kini Negeri kita penuh dengan wong edan, gendeng, dan sinting Negeri padat, jelma, gelo, garelo, kurang ilo, manusia gila kronis, motologis, secara klinis nyaris sempurna, infausta …… Kami muak dan bosan Muak dan bosan Kami Sudah lama Kehilangan kepercayaan Demikian potongan puisi karangan Taufiq Ismail, seorang budayawan dan seorang aktivis angkatan 60-an yang peduli bangsa, dalam puisinya...